Gaya Hidup Sehat ala Orang Jepang


Gaya hidup sehat menjadikan orang Jepang menjadi panjang umur dan memiliki badan lebih sehat. Orang Jepang memiliki umur dengan harapan hidup terpanjang di dunia, Usia rata-rata orang jepang pada umumnya yaitu wanitanya dapat bertahan sekitar 86 tahun dan prianya dapat bertahan sekitar 79 tahun. Hal ini dikarenakan orang Jepang memiliki kebiasaan sehat turun-temurun yang belum dimiliki oleh bangsa lain. Oke langsung aja, ini dia tips-tipsnya :

1) Konsumsi variasi karbohidrat
Orang Jepang dikenal sangat selektif dalam menjaga kadar karbohidrat yang akan masukkedalam tubuhnya. Mereka mempunyai menu karbohidrat yang bervariasi, tidak seperti kita hanya mempunyai nasi sebagai makanan pokok sehari-hari yang dimakan sehari 3 kali.sebagian besar orang Jepang punya cukup banyak pilihan karbohidrat selain nasi, di antaranya udon (mie dari beras), soba (mie dari buckle wheat), dan sereal. Hal ini membantu mereka agar kadar karbohidrat dalam tubuh mereka tidak berlebihan.

2) Menyukai sayuran
Sejak lama sekali orang Jepang sangat suka dengan sayur-sayuran. Sudah jadi pengetahuan umum bahwa sayur-sayuran sangat bagus untuk kesehatan. Hampir sebagian besar komposisi diet makanan di Jepang adalah sayur, mulai dari acar sayur, salad hingga tumis sayur. Sebenarnya di kita sejak dulu nenek moyang kita juga mengonsumsi banyak sekali sayuran, Namun kita selalu terpengaruh dengan makanan yang lebih lezat.

3) Mengolah makanan secara sederhana
Cara mengolah makanan yang sederhana adalah direbus, dipanggang, atau ditumis sebentar. Dan inilah yang dilakukan sebagian besar orang Jepang dalam memasak makanannya. Dengan cara masak seperti ini, memasak makanan tidak akan melalui proses yang panjang sehingga kerusakan yang akan terjadi maupun radikal bebas yang terbentuk dari setiap proses memasak sangat kecil. Dan hal ini membuat kualitas makanan terjaga dengan baik.

4) Menguyah makanan secara perlahan
Kuliner Jepang dikenal sebagai kuliner yang menyajikan makanan dengan sangat cantik. Faktor kecantikan makanan inilah yang membuat orang Jepang makan lebih lambat karenamenikmati kecantikan sajian makanan yang dimakan. Lalu, mengapa mengunyah makanan secara perlahan bagus untuk kesehatan? Karena otak membutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk menyatakan bahwa perut sudah kenyang, dan saluran pencernaan pun memiliki waktu yang cukup untuk mencerna dengan baik setiap masakan yang masuk.

5) Makan dengan porsi-porsi kecil
Orang Jepang terbiasa makan dengan mangkuk dan piring kecil. Sebuah penelitian menemukan fakta bahwa manusia cenderung tidak bisa mengukur apa yang mereka makan dan mereka pun cenderung akan memakan apa pun yang disediakan. Maka, kebiasaan orang Jepang memilih tempat makan mungil ini dipercaya membantu mereka dalam mengontrol porsi makannya. Penyediaan makanan ala Jepang ini (dengan porsi-porsi kecil), membuat seseorang terlatih untuk menakar makanan dan hanya makan sesuai dengan porsi yang dibutuhkan.

6) Berjalan kaki
Kebiasaan berjalan kaki sangat baik untuk menurunkan kolesterol jahat (LDL), meningkatkan kolesterol baik (HDL), menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan risiko diabetes militus tipe 2, menjaga berat badan, dan juga meningkatkan mood dan stamina. Dan kebiasaan baik ini bisa dikatakan sudah "mendarah daging" dalam masyarakat Jepang. Berjalan kaki bahkan menjadi salah satu keterampilan turun-temurun yang diiajarkan pada anak-anak Jepang sedari kecil. Dengan kebiasaan yang dilatih sejak kecil ini, maka setiap orang terbiasa berjalan kaki dengan jarak yang jauh. Orang Jepang minimal menghabiskan 1 jam dalam sehari untuk berjalan.

7) Minum teh hijau
Kebiasaan sehat orang Jepang lainnya adalah meminum teh hijau, yang dikenal memiliki aktivitas antioksidan cukup tinggi. Menurut hasil penelitian, antioksidan catechin dan senyawa EGCG di dalam teh hijau dapat mempercepat metabolisme tubuh manusia. Sehingga nutrisi makanan dan kalori dalam tubuh dapat segera diproses menjadi energi yang dibutuhkan tubuh untuk melakukan aktivitas. Meminum teh hijau juga dapat mengurangi risiko terkena penyakit kanker, osteoporosis, dan jantung.

8) Makan ikan dan rumput laut
Di kesehariannya, orang Jepang juga terbiasa dengan makan ikan tuna, makarel, dan salmon. Ketiga jenis ikan ini diyakini mengandung asam lemak omega-3, yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker payudara. Sementara rumput laut yang juga menjadi salah satu bahan utama masakan orang Jepang, kaya akan vitamin yang sangat berguna untukkesehatan.
Setelah anda melihat beberapa gaya hidup orang-orang yang hidup di negeri sakura, apakah anda ingin mencobanya. Tentu saja jika ingin menerapkan apa yang dilakukan pria dan wanita jepang, adalah wajin melakukan secara berkelanjutan. Tentunya tidak ada artinya jika itu dilakukan hanya satu hari saja.
Tentunya kita bisa melogika kenyaatan yang ada, kenapa orang-orang Jepang memiliki prestasi usia yang panjang di dunia, dikarenakan mereka memiliki kebiasan-kebiasan sehat yang terbentuk dari sejak lama yang mampu dipertahankan hingga sekarang. Bukan tidak mungkin bisa terjadi pada kita yang ingin mempunyai umur yang panjang, sebab faktanya nenek moyang kita dapat hidup dengan umur yang panjang pula, karena mereka selalu mengonsumsi rempah-rempah yang tumbuh di tanah yang subur ini, namun itu tidak berlangsung sampai sekarang karena hal yang terjadi adalah masyarakat indonesia lebih mementingkan perut yang super kenyang daripada tubuh yang sehat.
 
Previous
Next Post »
Thanks for your comment